Selasa, 16 Juli 2013

DESA MAMABANG MUARA KELINGI PADA MASA PESIRAH

Pesirah
Dalam masa kolonial Hindia belanda pada masa itu di desa Muara kelingi
 Mambang sumatra selatan  di pimpin oleh seorang Pesirah atau di sebut depati,Pesirah merupakan seoarang tokoh masyarakat yang memiliki kewenangan memerintah beberapa desa seorang Pesirah ini sangat di segani, seorang pesirah bisa memutuskan dalam berbagi hal yang terjadi di wilayah tersebut seperti hukum,pengaturan hal dan sebagainya
Pesirah di pilih langsung oleh masyarakat wilayah tersebut selama beberapa hari karna secara pemilihan nya tidak serentak untuk tiap desa yang dalam satu marga
Seorang Pesirah yang telah memimpin dalam beberapa periode  biasnya di beri gelar pangeran,Pesirah membawahi beberapa desa yang setiap desanya di pimpin ginde (kepala desa) Kepala desa di tempat kedudukan pesirah di beri gelar pembarap di bawah ginde ada keiro( kepala dusun) dan penggawo atau kepala kampung
pesirah juga mengenakan atribut kepemimpinan seperti halnya pada masa sekarang ketika berdinas seperti topi yang kusus di gunakan oleh penyandang status pesirah juga mengenakan dasi hitam atau putih dan jas warna hitam atau putih dan celana putih secara kasat mata penampilan mereka sangat berbeda dengan rakyat biasa pada umumnya
Bukti dari ini dapat di temukan peninggalan peninggalan seperti poto2 pada jaman itu guci2 serta rumah seorang pesirah ABDUL RAHMAN serta masih banyak lagi lainnya
Pesirah ABDUL RAHMAN ini adalah seorang cucu dari pesirah JABAR atau depati JABAR sayangnnya dokumentasi yang sudah saya simpan hilang


demikianlah saya tulis ini dengan segala kekurangann,semoga bermanfaat